Batu Akik Red Arwana (Carnelian Calsedony) Kapuas Hulu mulai menjadi sorotan para pecinta batu akik di Kalimantan Barat. Salah satu jenis batu yang paling diminati masyarakat adalah batu red arwana ( carnelian calsedony ). Meski belum setenar batu bacan dari halmahera, red arwana juga mampu laris di pasaran lokal dan nasional. Tertarik mengulas lebih dalam tentang red arwana, media ini mencoba menelusuri asal muasal batu tersebut. Adalah Oniet, warga Desa Lunsara, Kecamatan Putussibau Selatan, salah satu pencari batu red arwana yang berhasil ditemui. Ia pun menceritakan perjuangannya bersama rekan sekampungnya mencari krikil-kerikil red arwana yang ternyata beresiko tinggi terhadap nyawa mereka. Oniet yang tampak ditemani dua orang putra dan istrinya yang sedang hamil menceritakan, pencarian red arwana dimulai dari desa Lunsara menuju desa Sepan. Perjalanan ke desa Sepan membutuhkan waktu satu hari satu malam dengan menggunakan long-boat, melewati beberapa riam (sunggai ...
Kajati Kalbar Apresiasi Dukungan Pemda Kapuas Hulu Bangun Kantor Kejari di Putussibau
Yohanes Santoso
Font TerkecilFont Terbesar
Foto: Kajati Kalbar, Edyward Kaban saat meninjau gedung baru Kejari Kapuas Hulu di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Kamis (23/1/2025)/ Yohanes Santoso
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.co.id - Kantor Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu yang baru telah berdiri megah di kota Putussibau. Setelah tiga tahun proses pembangunannya akhirnya bangunan korps Adhyaksa ini diresmikan oleh Kajati Kalbar, Edyward Kaban, Kamis (23/1/2025). Peresmiannya bersamaan dengan peresmian Sekretariat IAD Kapuas Hulu dan Musholla.
Kajati Kalbar, Edyward mengapresiasi dukungan Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan dan jajaran Pemda Kapuas Hulu dalam pembangunan kantor Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu. Pasalnya kantor Kejari Kapuas Hulu yang lama dibangun pada tahun 1970an.
"Dengan dukungan itu Kapuas Hulu punya kantor kejaksaan yang representatif untuk para jaksa bekerja menjalankan tugasnya, kami berterimakasih kepada pak Bupati dan jajaran yang membantu dalam pembangunan ini," tuturnya.
Kajati Kalbar berharap gedung yang baik dapat menjadi daya dukung pekerjaan Jaksa. "Saya berharap para jaksa disini agar semakin baik dalam bertugas dan inovatif," tuturnya.
Sementara itu Kajari Kapuas Hulu, Syamsuri mengatakan dirinya pernah bertugas di Kapuas Hulu 10 tahun lalu. Dari situ keinginan untuk membuat Kantor Kejari Kapuas Hulu menjadi lebih baik sudah muncul
"Saya ada di sini 10 tahun lalu dan saya punya cita-cita membangun Kejari Kapuas Hulu lebih baik. Terimakasih Pemda Kapuas Hulu yang membantu dengan hibahnya," pungkas Samsuri.
Tujuannya pembangunan kantor ini, kata Syamsuri adalah agar para jaksa bisa bekerja dengan baik, betah di Kapuas Hulu yang ada di ujung timur Kalbar.
"Pembangunan ini tiga tahap dan selesai pada 2025 ini. Dari tahun 2022, 2023 dan 2024 totalnya Rp 14,8 miliar, kami masih berharap ada dukungan Pemda Kapuas Hulu untuk bagian halaman," ucapnya.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengucapkan selamat kepada jajaran jaksa karena telah menempati gedung baru.
"Kami bangga di Putussibau bisa berdiri kantor yang megah sebagai langkah maju dalam meningkatkan pelayanan publik, memperkuat integritas dalam penegakan hukum," ujarnya.
Fransiskus juga berharap Kejari Kapuas Hulu membawa dampak positif untuk penegakan hukum dan pelayanan hukum di Kapuas Hulu.
Dalam peresmian gedung Kejari Kapuas Hulu yang baru hadir Wakajati Kalbar, Subeno, jajaran IAD Wilayah Kalbar, IAD Kapuas Hulu, Forkopimda Kapuas Hulu, Pimpinan DPRD Kapuas Hulu, Instansi Vertikal Kapuas Hulu, para Kepala OPD Kapuas Hulu, Perwakilan BUMN, BUMD, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda di Kota Putussibau.