 |
Foto: Kegiatan Gebyar Kemenimipas 2025 di Kecamatan Empanang, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat (14/11/2025)/ Istimewa
|
Kapuas Hulu, khatulistiwa media - Semangat pengabdian untuk masyarakat di wilayah perbatasan kembali diwujudkan melalui Gebyar Kemenimipas 2025, yang digelar oleh Kantor Imigrasi Kelas III TPI Putussibauovember 2025, yang digelar oleh Kantor Imigrasi Kelas III TPI Putussibau bersama Rutan Kelas IIB Putussibau dan Dharma Wanita Persatuan Imigrasi Putussibau. Kegiatan berlangsung selama dua hari, 13–14 November 2025, di Kecamatan Empanang, Kabupaten Kapuas Hulu, dalam rangka memperingati Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) yang pertama.Dengan mengusung semangat Dekat, Peduli, dan Berdampak, rangkaian kegiatan ini dirancang untuk menghadirkan pelayanan publik yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat perbatasan. Gebyar Kemenimipas 2025 di Empanang menghadirkan berbagai layanan dan kegiatan sosial, di antaranya:
1. Pelayanan Paspor Keliling (Papakeling) – 50 Kuota Paspor
Layanan ini memudahkan warga dalam pengurusan dokumen keimigrasian tanpa harus menempuh perjalanan jauh menuju Kota Putussibau. Kuota 50 pemohon langsung terpenuhi dan mendapat respons sangat positif dari masyarakat.
2. Pasar Murah – 2 Ton Sembako Ludes Terjual
Bekerja sama dengan Bulog Putussibau, pasar murah menyediakan beras, minyak goreng, gula, dan tepung. Total 2 ton bahan kebutuhan pokok habis terjual hanya dalam waktu singkat, menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat akan harga bahan pokok yang terjangkau.
3. Bakti Sosial – 70 Paket Sembako untuk 6 Desa
Sebanyak 70 paket sembako disalurkan kepada warga kurang mampu di enam desa di Kecamatan Empanang sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat perbatasan.
4. Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Tenaga medis dari Rutan Kelas IIB Putussibau turut memberikan layanan kesehatan gratis bagi warga, mulai dari cek kesehatan dasar, konsultasi medis, hingga pemberian vitamin.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas III TPI Putussibau, Uray Aliandri, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bukti konkret komitmen Kemenimipas untuk memberikan manfaat nyata di wilayah perbatasan.
“Melalui Gebyar Kemenimipas ini, kami ingin menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat. Tidak hanya melalui layanan keimigrasian, tetapi juga lewat kegiatan sosial dan kemitraan yang memperkuat kebersamaan antara pemerintah dan warga,” ujar Uray, Jumat (14/11/2025).
Kepala Camat Empanang, Herman Goe, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan dinantikan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu warga Desa Empanang, Ibu Weni, mengaku sangat terbantu dengan adanya pelayanan paspor keliling dan pasar murah.
“Biasanya kalau mau urus paspor harus ke Putussibau, jauh sekali. Dengan kegiatan ini, kami bisa urus di sini saja, pelayanannya cepat dan ramah,” tuturnya.
Gebyar Kemenimipas di Empanang menjadi momentum penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk terus mempererat sinergi dalam membangun daerah perbatasan. Melalui layanan yang dekat dan program sosial yang berdampak, Kemenimipas menunjukkan komitmen kuat untuk menghadirkan pelayanan publik yang merata bagi seluruh warga negara.
Penulis : Yohanes Santoso
#GebyarKemenimipas2025 #HariBaktiKemenimipas #ImigrasiPutussibau #RutanPutussibau
#PelayananPasporKeliling #Papakeling #BaktiSosial #PasarMurah #Kemenkumham
#LayananPerbatasan #KapuasHulu #Empanang #PelayananPublik #DharmaWanitaImigrasi
