Batu Akik Red Arwana (Carnelian Calsedony) Kapuas Hulu mulai menjadi sorotan para pecinta batu akik di Kalimantan Barat. Salah satu jenis batu yang paling diminati masyarakat adalah batu red arwana ( carnelian calsedony ). Meski belum setenar batu bacan dari halmahera, red arwana juga mampu laris di pasaran lokal dan nasional. Tertarik mengulas lebih dalam tentang red arwana, media ini mencoba menelusuri asal muasal batu tersebut. Adalah Oniet, warga Desa Lunsara, Kecamatan Putussibau Selatan, salah satu pencari batu red arwana yang berhasil ditemui. Ia pun menceritakan perjuangannya bersama rekan sekampungnya mencari krikil-kerikil red arwana yang ternyata beresiko tinggi terhadap nyawa mereka. Oniet yang tampak ditemani dua orang putra dan istrinya yang sedang hamil menceritakan, pencarian red arwana dimulai dari desa Lunsara menuju desa Sepan. Perjalanan ke desa Sepan membutuhkan waktu satu hari satu malam dengan menggunakan long-boat, melewati beberapa riam (sunggai ...
Bupati Kapuas Hulu Terima Rekomendasi dari DPRD Kapuas Hulu Tentang LKPJ TA 2024
Yohanes Santoso
Font TerkecilFont Terbesar
Foto: Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menerima rekomendasi dari DPRD Kapuas Hulu tentang LKPJ Bupati Kapuas Hulu tahun anggaran 2024 dari Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, Abdul Hamid di Putussibau, Selasa (20/5/2025)/Yohanes Santoso
Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.co.id - Rapat paripurna penyampaian keputusan DPRD Kapuas Hulu Nomor 5 tahun 2025 tentang rekomendasi DPRD Kapuas Hulu tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kapuas Hulu tahun anggaran 2024 diadakan di Gedung DPRD Kapuas Hulu, Putussibau, Selasa (20/5/2025). Rapat paripurna tersebut dipimpin langsung Abdul Hamid, Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu serta dihadiri Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi keputusan DPRD Kapuas Hulu lewat pansus. "Kami apresiasi saran dan masukan DPRD Kapuas Hulu terhadap hasil penyelenggaraan pemerintah daerah dalam kurun waktu 2024," ujarnya.
Tahun lalu, kata Fransiskus, merupakan tahun terakhir penyampaian LKPJ masa pemerintahan dirinya bersama Wahyudi Hidayat. Berikutnya akan dilakukan penyampaian LKPJ masa pemerintahan dirinya bersama Sukardi.
"Kami menyadari periode pertama ada program yang belum berjalan maksimal karena dinamika pemerintahan cukup besar, mulai dari singkatnya masa jabatan karena Pilkada serentak, lalu refokusing anggaran daerah. Namun kami optimistis di tengah tantangan Pemerintahan kedepan, kami akan berusaha menuntaskan program yang akan dijalankan sesuai RPJMD Kapuas Hulu 2025-2029," tegasnya.
Menurut Fransiskus tantangan ke depan adalah pemulihan ekonomi. Ini perlu kolaborasi bersama, seluruh pemangku kepentingan untuk mencapai hal tersebut. "Kita perkuat komitmen pelaksanaan program pembangunan dengan mengedepankan partisipatif," tegasnya.
Rapat paripurna di DPRD Kapuas Hulu turut dihadiri jajaran Forkopimda Kapuas Hulu, para Anggota DPRD Kapuas Hulu, Kepala OPD Kapuas Hulu serta BUMN dan BUMD di kota Putussibau.
Penulis : Yohanes Santoso
#LKPJ #Bupati #2024 #Fransiskusdiaan #DPRD #Kapuas Hulu #Pemda