Kapuas Hulu, khatulistiwamedia.co.id - Selama menjabat Bupati Kapuas Hulu periode 2021-2024, Fransiskus Diaan menerapkan skema pembangunan dari daerah pinggiran. Banyak poros jalan ke daerah-daerah terpencil yang mulai terbuka, salah satu diantaranya adalah pembangunan jalan di Poros Menapar - Bati, Kecamatan Seberuang, Kapuas Hulu. Pembangunan di poros tersebut mengubah jalan setapak di Dusun Tungkup, menjadi jalan aspal yang kini dapat dilalui berbagai jenis kendaraan. Bahkan poros tersebut menjadi jalur alternatif yang memangkas waktu tempuh kendaraan dari Putussibau - Seberuang sekira 1 jam, ketimbang melalui Jalur Lintas Selatan.
Masyarakat Dusun Tungkup sangat bersyukur terhadap pembangunan yang dilakukan melalui kebijakan Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan. Bukti nyata pembangunan infrastruktur tersebut membuat masyarakat Dusun Tungkup mendukung penuh Fransiskus Diaan di Pilkada 2024 lalu, dengan memberikan 100 persen suara di Dusun Tungkup untuk Fransiskus Diaan dan Sukardi yang kini menjabat Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu.
Salah seorang Masyarakat Dusun Tungkup, Desa Empriang, Kecamatan Seberuang. Fransiskus Sating mengatakan masyarakat Dusun Tungkup kesulitan untuk ke daerah lain saat jalan belum dibangun Pemda Kapuas Hulu. "Kalau mau keluar dusun, cuaca mendung, kami sudah khawatir jalan sulit dilewati," tuturnya.
Dengan dibangunnya jalan yang baik oleh Pemda Kapuas Hulu, kata Sating, masyarakat di dusun Tungkup jadi terbuka dari keterisoliran. Bahkan banyak kendaraan luar daerah memanfaatkan jalur tersebut untuk ke Putussibau. "Sekarang ini jalan sudah hitam, aspal di dusun tungkup, dan atas nama masyarakat Dusun Tungkup kami ucapkan banyak berterima kasih kepada Bupati dan jajaran," ucapnya.
Dari komitmen pembangunan yang dilakukan Bupati Kapuas Hulu, kata Sating, masyarakat Dusun Tungkup memberikan dukungan penuh pada Pilkada 2024 lalu. "Hal yang bisa kami lakukan hanya pada saat pilkada lalu, kami 100 persen mendukung pak Bupati Fransiskus, semoga kedepan Bupati bisa membangun kembali di dusun kami di bidang lainnya," tuntas Sating
Masyarakat Dusun Tungkup lainnya, Antonius Di mengatakan pembangunan jalan adalah harapan utama bagi masyarakat di daerah terpencil, seperti di Dusun Tungkup. "Sekarang akses kami sudah terbuka, kami terimakasih dengan bapak Bupati dan jajarannya yang terlibat untuk pembangunan jalan di desa kami," tegasnya.
Antonius mengatakan masyarakat di Dusun Tungkup masih banyak keterbatasan, diantaranya tentang jaringan telekomunikasi dan air bersih. "Kami akan masukan proposal untuk permohonan pembangunannya dari Pemda Kapuas Hulu, semoga dapat direalisasikan oleh pak Bupati," tuntasnya.
Penulis : Yohanes Santoso
#PembangunanDaerahTerpencil #FransiskusDiaan #BupatiKapuasHulu #DusunTungkup #Berita #Informasi #KapuasHulu